Masalah dan Formulanya*



Mario Teguh begitu indah merumuskan kata-katanya ketika membahas topik “masalah”. Ia mengatakan bahwa “masalah adalah bentuk penghormatan Tuhan kepada manusia”. Motivator acara Golden Ways ini menganalogikan antara mahasiswa yang sarjana dengan mahasiswa yang menjadi abadi di kampusnya.

Seorang mahasiswa yang telah menjadi sarjana akan melalui banyak masalah, seperti mengerjakan tugas-tugas,  ujian-ujian, mencari data, dan menulis skripsi. Sedangkan mahasiswa yang tidak ada masalah, akan berada pada kenyamanan sehingga ia tidak akan mengalami perubahan. Ia bakal lama sekali mencicipi wisuda. Statusnya hanya statis sampai ia sadar bahwa untuk maju perlu adanya masalah.  

Kesimpulannya, masalah menjadikan manusia lebih besar dan akan diangkat derajatnya oleh Tuhan. Masalah harus ada demi kemajuan manusia itu sendiri. Sekarang tinggal bagaimana setiap manusia menyikapinya dengan bijak karena ada formulanya: bahwa setiap satu kesulitan ada dua kemudahan yang mengikutinya.Untuk itu, lihatlah dua kemudahan itu lebih dahulu.

“Salam super. Itu!”

 *Sebuah catatan untuk pembaca dan penulis sendiri

Sumber Surga


Anak
Anak memancarkan keindahan di setiap tubuhnya
Tumbuh dan kembang menyajikan: 
wanginya rambut yang menyahdu;
kedipan mata yang benderang;
halusnya pipi yang mencandu;
kepalan tangan yang merindu; dan
kokohnya kaki yang merekah.

Semua terhubung menjadi satu dalam surga
Melengkapi kalbu dalam tawa
Guna semakin menyadarkan bahwa itulah tujuan Allah menghadirkan anak ke dunia
Tidak lain untuk kebahagiaan alam dan isinya.

Belajar Bahasa Minang (2)

Satu lagi teori kebahasaan yang perlu Anda ketahui dalam bahasa Minang. Pelajaran ini teruntuk Anda yang awam dan ingin mempelajarinya.

Begini prinsipnya:

Setiap kata dalam bahasa Indonesia yang berakhiran dengan fonem “ing”, cukup diubah menjadi fonem “iang” dalam bahasa Minang.

Perhatikan tabel di bawah ini:
No
Bahasa Indonesia
Bahasa Minang
1
Kucing
Kuciang
2
Kambing
Kambiang
3
Pancing
Panciang
4
Sunting
Suntiang
5
Miring
Miriang
6
Bunting
Buntiang
7
Ranting
Rantiang
8
Daging
Dagiang
9
Kancing
......

Sangat mudah bukan? Anda hanya perlu sering mempraktekkannya. Pada hakikatnya Bahasa adalah ilmu pegetahuan keterampilan. Keterampilan erat sekali kaitannya dengan latihan yang berkelanjutan. Untuk itu, selamat mencoba!

Belajar Bahasa Minang


Anda yang awam dengan bahasa minang, mempelajarinya cukup mudah.

Fonem “e” pada bahasa Indonesia diganti dengan fonem “a”; fonem “a” pada bahasa minang diganti dengan fonem “e”. Kemudian setiap kata yang berakhiran dengan fonem “at” ditukar dengan “ek”.

Untuk lebih jelasnya, berikut senarai contoh kata yang bisa dilihat dan dipelajari:

No
Bahasa Indonesia
Bahasa Minang
1
Pekat
Pakek
2
Penat
Panek
3
Berat
Barek
4
Cepat
Capek
5
Tepat
Tapek
6
Ketupat
Katupek
7
Panjat
Panjek
8
Angkat
Angkek
9
Empat
Ampek
10
Lambat
Lambek
11
Pantat
......

*Fonem adalah satuan terkecil dalam bahasa berupa bunyi huruf.