Ini cerita lama sebenarnyawaktu masih baru-barunya di
sekolah tempat saya berdinas.
Ada teman, Uni Cut panggilannya---Kata “Uni” merujuk pada
usianya yang lebih tua dari saya. Beliau mengajarkan bahasa jepang.
Perawakannya besar dengan berat badan di luar standar,
yakni 100kg lebih. Selain itu, karakternya ceplas-ceplos. Omongannya tak jarang
membuat suasana kantor menjadi riuh.
Suatu ketika ia tidak bawa motor ke sekolah. Ia diantar dan
dijemput oleh suaminya. Nah, suaminya kebalikan dari ni cut ini, kurus dan kecil
tubuhnya. Kira-kira seperempat dari badan uni cut, sang istri.
Jadi sekian lama menunggu akhirnya sang uda pujaan hati
hadir menjemput. Tampak olehnya dari kejauhan si suami telah memasuki pintu
gerbang sekolah.
Dan, sekali lagi karena ucapannya yang lepas-lepas, bak
anak-anak melepas sendal, sering saya dan teman-taman lain terkejut dengan apa
yang disampaikannya.
Beginilah katanyaseraya menepuk tangan dengan suara riang:
“Eh BURUNGKU sudah datang.”
!@#$%^^$#@
01/03/2014
No comments:
Post a Comment