Penokohan, Latar, dan Alur



Kita pasti sudah tahu dengan cerita pendek atau cerpen. Cerpen dapat kita baca di koran, majalah, buku, dan melalui laman di internet. Untuk diketahui, cerpen adalah semacam karya prosa naratif yang dibangun oleh berbagai unsur. Tiga di antaranya yakni unsur penokohan, latar, dan alur.

Penokohan adalah karakter, watak, atau sifat tokoh. Penokohan dapat diketahui dengan berbagai cara, yaitu 1) bersikap, 2) berperilaku, 3) memandang hidup, 4) menghadapi masalah, 5) berbicara, dan 6) bergaul. Dari cara-cara tersebut dapat kita nilai perwatakan tokoh dalam cerita. Apakah ia  bersifat penyayang, teguh pendirian, mudah putus asa, provokator, dll.

Latar merupakan gambaran tempat, waktu, dan suasana yang menghidupkan cerita. Latar tempat berkaitan dengan dimana peristiwa berlangsung, seperti di hutan, kampung, sekolah, kamar, pasar dll.Semantara latar waktu berhubungan dengan siang, malam, tanggal, bulan, dan tahun. Kemudian latar suasana seperti panas, sedih, sunyi, dingin, ceria, dll.

Alur ialah rangkaian peristiwa yang menjalin cerita. Alur menjadi sistem dalam cerita yang memiliki urutan-urutan. Cerita diawali dengan 1)pemaparan dan pengenalan tokoh dan latar.Beranjak dari pemaparan timbul ketegangan-ketegangan antartokoh yang menjadi sumber 2)konflik. Pertikaian yang terus berlanjut dan semakin memanas berujung pada gesekan di  3)klimaks. Klimaks merupakan puncak konflik yang dapat mereda. Konflik yang berkesudahan tersebut akibat dari 4)leraian permasalahan. Tahap 5) selesaian adalah akhir dari sebuah cerita.

Namun, urutan alur di atas tidak memiliki kebakuan. Boleh jadi rangkaian peristiwa tersebut dikronologikan secara acak sesuai kebutuhan penulis cerita yang menjadi selera dan ciri khasnya.

Begitulah sedikit penjelasan mengenai unsur yang ada dalam cerpen.Semoga bermanfaat.

13/01/2014

No comments: