Adiwiyata

Foto istimewa


Pernahkan Anda mendengar kata Adiwiyata?

Adiwiyata terdiri atas dua kata, yakni adi dan wiyata. Adi artinya besar, agung, ideal, sempurna. sedangkan Wiyata berarti tempat memperoleh ilmu pengetahuan, norma, dan etika dalam berkehidupan sosial. Jadi, pengertian adiwiyata ialah tempat yang baik dan ideal guna memperoleh ilmu pengetahuan, norma, dan etika dalam mencapai cita-cita pembangunan berkehidupan sosial.

Adiwiyata merupakan program dari menteri lingkungan hidup dan menteri pendidikan nasional yang dicetuskan pada 2005. Upaya menciptakan kecintaan yang berwawasan lingkungan hidup menjadi latar belakangnya. Oleh karena itu, adiwiyata diintegrasikan ke sekolah di semua tingkat, seperti TK, SD, SMP, dan SMA. Tujuannya yaitu menciptakan warga sekolah yang bertanggung jawab dalam pelindungan dan pengelolaan lingkungan hidup melalui tata kelola sekolah. Dengan kata lain, menanamkan sikap cinta lingkungan dimulai dari tingkat paling dasar pendidikan. Dan objek yang paling utama itu adalah siswa-siswa serta warga sekolah pada umumnya.

Komponen dan standar adiwiyata di semua tingkat pendidikan ini meliputi : 1)Kebijakan berwawasan lingkungan, 2) pelaksanaan kurikulum berbasis lingkungan, 3) kegiatan lingkungan berbasis partisipatif, dan 4) pengelolaan sarana pendukung ramah lingkungan.
Guna menjalani komponen dan standar tersebut, ada dua prinsip dasar yang mesti dipenuhi, yakni partisipatif dan berkelanjutan. Partisipatif artinya setiap warga sekolah terlibat aktif dalam manajemen perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi sesuai dengan tanggung jawabnya. Sementara itu bekelanjutan artinya segala bentuk kegiatan dilaksanakan secara terus-menerus dan komprehensif.

Ukuran keberhasilan dalam program adiwiyata itu dapat dirasakan dari aura yang dihasilkan. Hal itu tercermin dari suasana yang sejuk, nyaman, asri, dan bersih. Dalam arti kata, ketika memamsuki sekolah yang bernuasa adiwiyata, suasana dan kondisi tersebutlah yang yang dirasakan pertama kalinya oleh setiap warga sekolah.

Selain itu, sekolah yang bernuansa adiwiyata juga berkaitan dengan dihasilkannya sejumlah produk yang ramah lingkungan. Komponen ramah lingkungan itu juga memenuhi empat kriteria: 1)bahan baku dari limbah atau barang bekas, 2)bermanfaat, 3)bernilai artistik (keindahan), dan 4)bernilai ekonomis (mempunyai daya jual).

Dapat disimpulkan bahwa ada tiga manfaat dari program adiwiyata ini.
1.     Menumbuhkan sikap cinta dan peduli lingkungan, 2.     Merangsang jiwa kreativitas dan prestasi, dan 
3.     Terciptanya suasana yang nyaman dan asri di sekolah.