Kiu-kiu


Pak Rahmad kembali melanjutkan cerita lainnya.

Ada seorang lelaki tengah menghadapi kematiannya yang sulit. Ketika menemui ajalnya itu, ia kerap mengucapkan kata “hiu hiu hiu. Kata-kata itu secara tersirat semacam permintaan terakhirnya. Oleh orang rumahnya dibuatlah gulai ikan hiu. Ternyata bukan itu yang dimaksud. Keluarga pun bingung lantaran semakin tidak mengerti.

 Hingga suatu waktu datanglah teman akrabnya yang tahu betul maksud temannya yang mau meninggal itu.
Iko yang dimintaknyo ha...” kata sang teman sambil menunjukaan kartu domino. Menurut penuturan temannya, mereka berdua kerap bermain kiu-kiu bersama.

Singkat cerita, lelaki yang sakratul maut itu bangkit dan main kiu-kiu dengan temannya. Saat sang calon almarhum coki, ia menjentikkan jari telunjuknya ke meja. Semangatnya menjentikkan jari , saat itu ajal mengakhirinya. Ia dipanggil dengan mulutnya mangap dan mata yang membelalak.
Innalillah......
Nauzubillah.....