Beda Hemat dan Pelit



Barangkali ada di antara kita yang mengacaukan penggunaan pilihan kata dalam berkomunikasi. Bukan apa-apa sebab setiap kata mengandung makna yang harus ditempatkan pada hal-hal tertentu. Tujuannya agar apa yang disampaikan efektif sehingga tidak membuat orang yang mendengar salah paham. Contohnya kata mati, meninggal, tewas, mangkat, dan wafat. Kata-kata tersebut harus pas pemakaiannya.
Salah satu contoh lainnya terdapatdalam kosakata antara hemat atau pelit. Hemat atau pelit ini sangat jauh maknanya. Namun, ada---masih awam barangkali----beberapa orang yang salah menggunakannya dalam berbicara.

Berikut perbedaannya:

Hemat adalah suatu sikap yang menggunakan barang atau uang dengan semestinya. Artinya orang yang hemat adalah orang yang membelanjakan uangnya sesuai dengan kebutuhan. Meskipun demikian, orang yang hemat tetap punya jiwa derma yakni memberi atau bersedekah. Selain itu, orang yang hemat juga dikatakan orang yang pintar mengelola keuangannya.

Lantas bagaimana dengan pelit. Pelit berkaitan dengan kikir atau kedekut. Sifat pelit biasanya ada pada mereka yang sulit untuk berbagi. Kemudian orang yang pelit adalah orang yang tidak mau mengeluarkan uang atau harta bendanya meskipun itu untuk kebutuhannya sendiri.

Itulah sedikit penjelasan dari saya. Semoga hal ini dapat bermanfaat saat kita berkomunikasi agar apa yang kita sampaikan dimengerti dan tidak menimbulkan ketersinggungan antarpenutur.

29/03/2014

No comments: