Dua orang sahabat, Ani dan Ana bertemu. Ani yang baru pulang
dari kampung mengunjungi Ana di rumah kosnya. Kebetulansi Ana masih dalam
keadan tidur pulas, padahal hari sudah menjelang siang.
Ani : ooi ooi bangun ooi udah siang!
Ana : ah kamu
rupanya. aku lagi asyik-asyik tidur, ngapain dibangunan.
Ani : makanya
jangan tidur terus. Kerja dong. Entar kamu gepuk.
Ana : sumbarang
aja kamu.
Ani : memang
iya kalau gak percaya kerat telinga aku.
Ana :(sembari
melihat bungkusan yang dijinjing ani) bawa apa kamu tu?
Ani : ini
oleh-oleh dari kampung, buah salak.
Ana : salak? Ada
manis? Tolong kubak satu.
Ana : ndak baa
baa do. Sekali-sekali.
Dengan terpaksa ani mengiyakan permintaan sahabatnya. Ani berikan buah salak yang telah dikupas kulitnya kepada ana.
Ana : (mencicipi) apa pula manis nih. Kelat rasanya.
Ani : masak
iya? kamu kebetulan dapat yang kelat aja hahaha.
Ana :
kerambirlah kamu.
Ani :
ah....kepundunglah kamu.
Ani dan Ana saling tertawa riuh. Akhirnya pertemuan itu
usai, Ani pun pulang. Setelah mengantarkan sahabatnya di depan pintu, ana
kembali melanjutkan tidurnya.
11/01/2014
No comments:
Post a Comment